Home » Tahukah Anda, Filling Cabinet Terbuat dari Bahan Apa?

Tahukah Anda, Filling Cabinet Terbuat dari Bahan Apa?

Filling Cabinet Terbuat dari Bahan Apa? Filling cabinet, atau yang merujuk pada lemari arsip laci, merupakan salah satu peralatan penting di perkantoran, sekolah, hingga instansi pemerintahan. Fungsinya adalah untuk menyimpan dan mengatur dokumen agar lebih rapi dan mempermudah dalam pencarian ketika memerlukannya. Selain desain dan ukuran, material atau bahan pembuat filling cabinet menjadi hal yang sangat penting karena memengaruhi daya tahan, keamanan, dan estetika lemari arsip tersebut.

Bahan Utama Pembuatan Filling Cabinet

Secara umum, filling cabinet terbuat dari beberapa jenis bahan, di antaranya logam, kayu, dan dalam beberapa tipe, juga ada yang terbuat dari plastik keras dan tebal. Tentunya, setiap bahan memiliki karakteristik, kelebihan, dan kekurangannya masing-masing. Untuk menentukan yang terbaik, anda bisa menyesuaikannya dengan kebutuhan kantor, atau rumah. Berikut penjelasan dari bahan material pembuatan filing cabinet:

1. Logam (Baja atau Besi)

Sebagian besar filling cabinet modern terbuat dari logam, terutama baja (steel) dengan lapisan cat powder coating untuk melindungi permukaan dari karat, goresan, dan korosi. Material Baja memiliki kekuatan yang sangat baik, sehingga mampu menopang beban dokumen dalam jumlah besar tanpa mudah rusak atau melengkung.

Baca Juga: Cara Kerja Filling Cabinet Sebagai Media Penyimpanan yang Aman

Filling cabinet berbahan logam juga lebih tahan lama dan relatif lebih aman untuk menyimpan dokumen penting karena lebih sulit dirusak. Beberapa model juga memiliki sistem penguncian yang lebih kuat. Tidak jarang kantor-kantor pemerintahan atau perusahaan besar yang membutuhkan keamanan dokumen tingkat tinggi memilih menggunakan filling cabinet berbahan logam.

Kelebihan filling cabinet logam:

  • Tahan lama dan kuat.
  • Tidak mudah terbakar.
  • Tahan terhadap rayap dan serangga.
  • Mudah Perawatannya
  • Memiliki pilihan finishing warna yang variatif dan tahan lama.

Kekurangan:

  • Bobotnya lebih berat, sehingga sulit jika ingin memindahkannya, apalagi jika dalam kondisi penuh.
  • Harga relatif lebih mahal dari pada bahan-bahan lain.

2. Kayu

Selain logam, filling cabinet juga ada yang terbuat dari kayu solid, MDF (Medium Density Fiberboard), atau partikel board yang dilaminasi. Penggunaan Filling cabinet kayu biasanya untuk ruangan dengan desain interior klasik atau tradisional karena memberikan kesan hangat dan elegan.

Meskipun tidak sekuat logam, banyak orang menyukai filling cabinet kayu karena tampilannya yang estetik dan mampu menyatu dengan perabot kantor lainnya, terutama di ruang rapat, ruang pimpinan, atau perpustakaan.

Kelebihan filling cabinet kayu:

  • Memiliki nilai estetika tinggi.
  • Cocok untuk ruangan bergaya klasik atau eksekutif.
  • Bobotnya lebih ringan dari pada logam (terutama untuk MDF/partikel board).

Kekurangan:

  • Rentan terhadap serangan rayap dan kelembapan jika tidak terawat dengan baik.
  • Mudah terbakar.
  • Tidak memiliki daya tahan sekuat logam, terutama pada produk berbahan partikel board.

3. Plastik Keras

Meskipun jarang orang menggunakannya, namun ada juga filling cabinet yang terbuat dari plastik keras (polypropylene atau bahan sejenis). Jenis ini biasanya banyak untuk keperluan rumah tangga, toko kecil, atau usaha yang membutuhkan tempat penyimpanan ringan dan ekonomis.

Filling cabinet plastik biasanya memiliki desain sederhana dan kapasitas penyimpanan terbatas. Umumnya hanya untuk menyimpan dokumen yang tidak terlalu penting atau bersifat sementara.

Kelebihan filling cabinet plastik:

  • Bobot sangat ringan dan mudah dalam memindahkannya.
  • Harga relatif lebih murah.
  • Anti karat dan tidak terpengaruh kelembapan.
  • Cukup tahan terhadap air.

Kekurangan:

  • Tidak tahan terhadap beban berat.
  • Kurang kokoh dan tidak cocok untuk dokumen penting.
  • Tidak Tahan Api.
  • Tidak memiliki penguncian yang efektif.
  • Bentuk tidak terlihat estetik.

Filling cabinet tersedia dalam berbagai pilihan bahan yang bisa anda sesuaikan dengan fungsi, lokasi penempatan, dan anggaran. Untuk kebutuhan penyimpanan dokumen penting dengan tingkat keamanan tinggi, filling cabinet berbahan logam merupakan pilihan terbaik. Sementara untuk ruangan yang menonjolkan estetika, filling cabinet kayu bisa menjadi pilihan yang tepat. Sedangkan filling cabinet plastik lebih cocok untuk kebutuhan sederhana dengan dokumen yang tidak membutuhkan tingkat keamanan tinggi. Memilih filling cabinet tidak hanya soal ukuran dan desain, tetapi anda juga perlu memahami bahan pembuatnya agar penggunaannya bisa optimal dan sesuai dengan kebutuhan ruang kerja Anda.

Cahaya Mustika Internesia Solusi Kebutuhan Kantor Anda“

Jl. KH. Moh. Mansyur No. 202H RT 01 / RW 06
Tanah Sereal, Kec. Tambora
Kota Jakarta Barat
DKI Jakarta 11210
Admin : +62 811-3791-1115

Share This:

Tinggalkan Komentar